Kemunculan varian baru Corona beberapa waktu ini kembali menggemparkan dunia. Berbagai negara mengalami kenaikan kasus positif secara drastis yang disinyalir terjadi akibat penyebaran sejumlah virus varian baru tersebut.
Belakangan ini, kembali ramai diperbincangkan kemunculan varian R.1 yang pertama kali teridentifikasi di Amerika Serikat, Maret lalu. Varian ini juga diketahui telah menyebar di 47 negara bagian di sana.
Kenali fakta-fakta varian baru Corona R.1 berikut ini:Memiliki Beberapa Mutasi
Memiliki Beberapa Mutasi
Mutasi ini telah terbukti mampu meningkatkan kemampuan penularan virus. Meski belum dapat dipastikan, namun besar kemungkinan varian ini lebih menular daripada varian Corona lainnya.
Resiko Penularan Tinggi
Orang yang tidak vaksinasi Covid-19 akan mengalami resiko penularan yang lebih tinggi dari varian R.1. Adapun laporan yang menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 masih kurang efektif untuk melawan varian R.1 ini.
Meski Berbahaya, Sejumlah Dokter Ungkap Varian R.1 Tidak Terlalu Mengkhawatirkan
Dokter spesialis penyakit menular dan profesor di Vanderbilt University School of Medicine, William Schaffner, serta pakar penyakit menular Amesh A Adalja menyatakan bahwa varian R.1 ini tidak terlalu mengkhawatirkan sebab tidak seganas varian Delta.
Namun, Schaffner tetap mendorong pemerintah setempat untuk mencari tahu asal dari varian R.1 agar dapat mengoptimalkan penanganan respon penyebaran varian tersebut.
Sumber Foto : Detik