Sebenarnya ada tiga alasan mengapa Omicron bisa menginfeksi orang yang sudah divaksinsi atau sudah mendapat booster. Hal ini disampaikan oleh mantan Direktur Penyakit Menular Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Asia Tenggara, Profesor Tjandra Yoga Aditama.
Pertama, karena Omicron punya kemampuan menembus sistem pertahanan tubuh. Antibodi yang dimiliki tubuh berkat vaksin atau infeksi alami bisa jadi lebih sulit untuk mengenali dan mengatasi Omicron berkat mutasi yang dimilikinya.
Alasan yang kedua, sebenarnya, tidak ada vaksin yang memiliki efikasi sampai 100 persen. Jadi boleh dibilang, untuk terinfeksi tetap ada, hanya mungkin tingkat keparahannya lebih kecil. Sehingga untuk dirawat di rumah sakit pun lebih rendah.
Dan yang terakhir, bisa saja karena adanya faktor kerentanan genetik atau suseptibilitas genetika. Di mana, mungkin saja beberapa orang memiliki genetik yang bisa membuatnya lebih berisiko diserang Omicron.
Sumber Foto : Bodrex