Gempa Maluku Tengah berkekuatan M 6 terjadi siang tadi. Gempa bumi ini ternyata akibat aktivitas sesar lokal, tepatnya sesar Kawa. Kepala BMKG, Dwikorita Karwati mengtakana dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat sesar lokal. Hal ini sesuai dengan hasil analisis BMKG yang menunjukkan bahwa gempa tersebut memiliki mekanisme sesar turun (normal fault).
Ia menuturkan masih banyak gempa susulan yang terjadi pascagempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6 yang mengguncang wilayah Maluku. Oleh sebab itu, warga diminta waspada.
Penjelasan itu kemudian dielaborasi lagi oleh Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno. “Berdasarkan peta geoteknik Maluku, gempa ini diduga akibat aktivitas tektonik zona sesar kawa,” ungkapnya dalam kesempatan yang sama.
Sumber Foto : Minews ID