Toni Kroos menyerang balik mantan presiden Bayern Munich, Uli Hoeness yang mengkritiknya. Hoeness menilai Kroos biang keladi kegagalan Jerman di Euro 2020.
Jerman tampil mengecewakan di Piala Eropa 2020. Kiprah Nationalelf harus terhenti di babak 16 besar usai kalah 0-2 dari Inggris.
Legenda Jerman sekaligus mantan Presiden Bayern Munich, Uli Hoeness, mencoba menganalisa sebab kegagalan Die Mannschaft di Euro 2020. Pria 69 tahun ini menyoroti peran Toni Kroos di lini tengah Jerman.
Ia menilai Kroos menghambat serangan Jerman. Menurutnya, gaya main Kroos yang sering melepas umpan ke sisi lapangan tak cocok dengan sepakbola modern yang bermain lebih direct mengandalkan kecepatan.
Hoeness juga menyebut formasi 3-4-2-1 yang dikembangkan oleh pelatih Jerman, Joachim Loew, hanya untuk mengakomodir peran Kroos. Bagi Hoeness, ini adalah blunder besar dari Loew karena Jerman dianggapnya bakal lebih baik jika bermain dengan empat bek tanpa Kroos di lini tengah.
Kritik Hoeness ini ternyata bikin kuping Kross panas. Gelandang 31 tahun ini mengecam balik Hoeness lewat kicauan di akun Twitter. Ia menyinggung Hoeness yang disebutnya tak kompeten sebagai di saluran TV Jerman, RTL.
Hoeness dipastikan takkan melihat Kroos lagi berseragam Jerman. Pasalnya, Kroos sudah mengumumkan pensiun dari timnas Jerman usai Euro 2020.
Sumber Foto : Republika