- Langkah paling awal untuk mengelola emosi adalah dengan menyadari emosi yang tengah dirasakan. Coba kenali dirimu secara lebih dalam, bagaimana reaksi tubuhmu saat merasa sedih, marah, kecewa, dan lainnya. Saat marah biasanya ditandai dengan kepala mengepal, mata jadi melotot, wajah berubah jadi merah dan lainnya.
- Setelah kamu menyadari emosi yang hadir, langkah berikutnya adalah memberi jeda pada dirimu sendiri. Akui rasa marah yang kamu rasakan, jangan ditolak atau ditahan. Lalu beri waktu 15 menit – 30 menit, baru bisa merespon keadaan. Kamu bisa mengambil waktu yang lebih lama bergantung dari kondisi kemarahanmu saat itu.
- Rasa marah bukanlah hal yang harus disimpan rapat-rapat. Justru rasa marah ini adalah hal yang sangat normal dan perlu dilampiaskan. Namun ingat, kamu harus melampiaskannya dengan cara yang baik dan berguna.
- Setelah mengelola kemarahan dengan bijak, cari kegiatan yang positif. Seperti halnya beribadah, olahraga, melakukan hobi, membaca buku, jalan-jalan dan lainnya. Kegiatan yang positif ini bisa membantumu untuk menenangkan diri dan mengalihkan perhatian pada hal-hal yang menyenangkan.
- Terakhir, jika rasa marah itu tak kunjung usai. Kamu bisa meminta bantuan kepada ahli seperti psikolog dan psikiater. Bantuan para ahli bisa mencegahmu dari masalah-masalah buruk jangka panjang.
Sumber Foto : CNN Indonesia