Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) tidak menyarankan seseorang yang sedang terkena flu atau penyakit seperti pilek untuk divaksinasi COVID-19.
Artinya, jika ditanya apakah boleh vaksin saat flu? Jawabannya adalah tidak disarankan atau sebaiknya ditunda. Penundaan ini bukan berarti ketika kita sedang flu kemudian menerima vaksin, maka risiko efek samping yang akan dirasakan semakin besar.
Namun, menurut pakar penyakit menular, Amesh A Adalja, MD, apabila kamu sedang mengalami gejala penyakit pernapasan bagian atas, seperti flu atau pilek, dikhawatirkan sedang terkena COVID-19. Maka dari itu, sebaiknya pasien menunda untuk divaksinasi.
Sementara itu, ahli penyakit menular di University at Buffalo, John Sellick, lebih menyarankan untuk melakukan tes COVID-19 terlebih dahulu sebelum divaksinasi, apabila kamu sedang mengalami gejala flu.
Sependapat dengan Sellick, seorang spesialis penyakit menular dari Vanderbilt University School of Medicine, William Schaffner, MD, mengatakan ada baiknya kamu menunggu sampai kondisi tubuh sudah pulih, sehingga vaksinasi COVID-19 menjadi lebih aman dari risiko penularan.
Tak hanya itu, dalam Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), diberitahukan seseorang yang sedang mengalami gejala ISPA, seperti batuk, pilek, atau sesak napas dalam 7 hari terakhir, maka vaksinasinya akan ditunda.
Namun, apabila kamu masih merasa ragu apakah boleh vaksin saat flu, maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter. Nanti dokter akan mempertimbangkan, apakah sebaiknya kamu bisa segera mendapat vaksin COVID-19 atau harus ditunda terlebih dahulu sampai kondisi kesehatanmu membaik.
Sumber Foto : CNN Indonesia