Pada awal bulan Mei, Kementerian Kesehatan Malaysia melaporkan bahwa jumlah pasien COVID-19 yang semuanya berada pada tahap kritis telah mencapai angka tertinggi baru sejak wabah merebak, dengan catatan 337 pasien di ICU dengan 176 pasien yang membutuhkan ventilator.
Data kematian virus Corona COVID-19 di Malaysia yang dilaporkan dari 31 Maret hingga 30 April lalu menunjukkan tren sangat mengkhawatirkan di antara populasi usia muda. Sekitar 3,7 persen kematian terjadi di kalangan usia 25 hingga 34 tahun, 7,45 persen korban meninggal karena COVID-19 berusia 35 hingga 44 tahun, dam 11,2 persen pasien meninggal dalam rentang umur 45 hingga 54 tahun.
Kemudian, dari total 19 pasien meninggal virus Corona Malaysia sebulan terakhir, 10 di antaranya (47,4 persen) berusia 23 hingga 50 tahun.K ematian yang baru-baru ini dilaporkan di Sarawak adalah pria lokal yang berusia 37 tahun. Ia ditemukan tak sadarkan diri di rumahnya.
Sumber Foto : Itjen Kemendikbud