Penyakit kardiovaskular saat ini masih menjadi pembunuh nomor satu di dunia, mengakibatkan 18,6 juta kematian per tahun. Salah satu gangguan yang terjadi pada jantung adalahh aritmia atau kelainan irama jantung.
Menurut dr. Sony Hilal Wicaksono, Sp.JP(K)-FIHA, FAsCC selaku Dokter Spesialis Jantung Dan Pembuluh Darah RSUI, gangguan irama jantung ada beberapa jenis. Dan yang paling sering adalah atrial fibrillation. Atrial fibrillation juga menjadi penyebab utama dari banyak kejadian stroke.
Atrial fibrillation terjadi saat ruang jantung bagian atas dan bawah tidak berkoordinasi dengan baik. Sehingga menyebabkan jantung berdetak terlalu lambat, terlalu cepat, atau tidak beraturan.
Untuk menghindari terjadinya atrial fibrillation, salah satu tipsnya adalah dengan memeriksa nadi mandiri dengan jari. Namun tidak semua orang terlatih untuk mengukurnya, sehingga disarankan yang paling baik adalah datang ke rumah sakit untuk melakukan check-up EKG 12 lead.
Sumber Foto : Detik