Ada beberapa kondisi yang dianggap aneh padahal sangat normal terjadi pada wanita.
1. Labia memiliki berbagai bentuk dan ukuran
Banyak orang bertanya-tanya tentang vulva mereka, dan kekhawatiran tentang labia minora cukup umum. Labia minora adalah bibir bagian dalam vulva, lipatan kulit terluar tempat wanita biasanya memiliki rambut kemaluan. Mary Jane Minkin, M.D, seorang profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Yale Medical School menyebut baik labia minora dan labia majora bisa memiliki ukuran yang berbeda. Labia minora biasanya antara satu dan dua inci panjangnya.
2. Labia yang warnanya berbeda dari vulva
Vulva tidak harus memiliki warna yang sama dengan bagian tubuh lainnya seperti labia minora dan mayora, bahkan mungkin memiliki warna yang berbeda dari bagian lain. Vulva juga berubah warna sepanjang hidup. menurut American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG); warnanya bisa berkisar dari merah muda hingga coklat atau bahkan hitam, dan rona warna yang berbeda dapat bervariasi antar etnis.
3. Jumlah keputihan yang baik adalah yang berubah sepanjang bulan
Dr Minkin menyebut baik untuk memiliki sedikit kelembapan di vagina. Keputihan membantu menjaga kebersihan vagina dan bisa menjadi bagian dari pelumasan alami yang membuat seks terasa lebih baik daripada yang seharusnya.
4. Bau yang khas
Vagina tidak mungkin harum bak bunga seperti dilihat di iklan. Dr Minkin menyebut aroma vagina bersifat individual.
5. Mengeluarkan gumpalan darah besar saat haid
Ternyata, melihat gumpalan dalam darah menstruasi adalah hal yang normal. Gumpalan ini pada dasarnya terjadi ketika darah keluar lebih cepat daripada antikoagulan tubuh, atau zat antipembekuan, yang dapat mengimbanginya. Dr Minkin menyebut gumpalan bisa terjadi ketika menstruasi sedang deras.
6. Tidak menjadi basah saat berhubungan seks
Vagina biasanya akan membuat pelumasan alaminya sendiri saat seseorang terangsang. Tetapi, kadang-kadang juga mungkin seseorang memerlukan sedikit bantuan. Misalnya dengan menggunakan pelumas.
7. Perubahan pada rambut kemaluan
Sama seperti rambut di kepala, rambut kemaluan berubah seiring bertambahnya usia. Bukan hal yang aneh jika rambut kemaluan berubah menjadi abu-abu atau berubah tekstur, kata Dr Minkin.
Sumber Foto : Liputan6